BARON Jasman, Kamituwo 1 Dusun Jotang Desa Baron yang memasuki masa pensiun mendapatkan tunjangan purna tugas dan juga tali asih dari Pemerintah Desa Baron. Secara simbolik, penyampaian tali asih tersebut diserahkan oleh Farida Ferry Irawaty, Kepala Desa Baron, Sabtu 23 Februari 2019 di Rumah Makan Pawon Sewu Plaosan. "Atas nama Pemerintah Desa Baron, kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas pengabdian Pak Jasman yang sudah sekian puluh tahun sebagai pamong Desa Baron," ujar Ira. Dikatakannya, besaran tunjangan purna tugas ataupun tali asih tak sebanding dengan nilai pengabdian beliau selama puluhan tahun menjadi pamong Desa Baron. "Mewakili masyarakat dan Pemerintah Desa Baron kami hanya bisa menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas pengabdiannya selama ini," lanjut Ira Ket Photo : Penyerahan tali asih oleh Kepala Desa Baron kepada Jasman yang memasuki masa pensiun Pada kesempatan yang sama, juga diberikan tali asih kepada BPD Desa Baron yang juga memasuki masa purna tugas. Secara simbolik, kenang-kenangan dari Pemdes Baron kepada BPD tersebut di terima oleh Bapak Suwoyo selaku Ketua BPD Desa Baron Periode 2013-2019. Dalam acara tersebut, hadir seluruh anggota BPD periode 2013-2019, seluruh anggota LPM, dan Pemerintah Desa Baron. Dalam kesempatan yang sama, juga di bahas tentang evaluasi akhir tahun anggaran 2018. Pemerintah Desa Baron membuka ruang diskusi untuk menerima kritik, saran, dan masukan yang membangun dari kelembagaan desa untuk pelaksanaan kegiatan Pemerintah Desa Baron tahun 2018, agar kedepan bisa lebih baik lagi. Beberapa saran masukan yang disampaikan diantaranya dari Bapak Markaban. Beliau menyampaikan tentang perlunya peningkatan soliditas dan kerjasama di dalam internal Pemerintah Desa yang saat ini kelihatan masih kurang solid. "Soliditas Pemerintah Desa perlu ditingkatkan lagi agar teamwork bisa benar-benar jalan," ujar Markaban. Selain itu, Siswanto, Ketua LPM Desa Baron juga memberikan masukan untuk menyesuaikan tarif sewa Ruko Laintrain(baca: Nglentreng) di RT 6 RW 2 yang sejak dari dulu belum pernah ada penyesuaian. "Harga sewa Ruko Nglentreng dari dulu segitu-gitu saja. Untuk menaikkan pendapatan asli desa atau PAD, sebaiknya harga sewa dilakukan penyesuaian. Kalau perlu, Ruko dilakukan rehab dulu baru disesuaikan harga sewanya," ujar Siwanto. (Tim) Ket Photo : Suwoyo menerima tali asih dari Kades Baron